Potongan Kertas Berisi Rindu

Untuk kamu, Yang sempat ada.

Apa kabar? Semoga kabarmu baik disana. Sudah lama kita tak berjumpa. Jangankan berjumpa, bertegur sapa pun sudah tidak. Ku maklumi itu semua. Ku hargai kehidupanmu, dan kau? entahlah masih peduli dengan hidupku atau tidak.

Kenapa aku menulis ini semua? Jika dikira aku ingin mencuri perhatianmu tentu tidak. Untuk apa. Jika kau mengira, aku ingin mendramatisir keadaan itupun tidak. Benar-benar tak ada niatan untuk mengusik hidupmu. Aku menulis semua ini semata-mata karena rindu. Tak pernahkah kau merasakannya juga? Aku harap kau sempat merindukanku walau hanya semalam. Setidaknya kau mengingat bagaimana aku tertawa lalu menangis. Setidaknya kau mengingat bagaimana susahnya berusaha dan mudahnya menyerah.

Rasa yang ku punya ini mungkin memang belum pernah tercatat dalam sejarah, namun sekali lagi aku ingin bilang ini semua tentang rindu. Yang teramat dalam. Sesekali kuteringat dimana dulu, sering sekali aku cemburu sebelah mata dengan hanya melihat mu bersamanya. Tak sengaja air mataku berlinang. Dengan segera temanku datang untuk menenangkan. Aku rasa hal-hal bodoh itu yang kini mulai menguatkanku, atau mungkin malah membuatku menjadi lemah karena tidak mudah menangis lagi seperti dulu.

Aku pernah bersama sesorang setelah aku bersamamu. Namun, rasanya berbeda. Tak sama, tak seindah bersamamu. Aku menyesal dan kini mulai merindukanmu kembali. Salahkah perasaan ini? Mungkin. Apalagi kemarin aku melihatmu dan hampir saja aku tertabrak motor karena perhatianku teralihkan. Tuhan maafkan aku, yang benar-benar masih membawa bekas rindu itu.

Setiap malam aku melihat bintang, memandang galaksi. Berharap kau juga melihat bintang yang sama dan memohon kepada Tuhan agar kelak kita dapat berbicara lagi, atau setidaknya saling menyapa kembali. Itu sudah cukup bagiku. Dan terima kasih kau telah menjadikanku wanita yang lebih kuat dan tangguh. Meski berulang kali kurasakan sakit hati, aku tak apa. Karena tak ada yang kurindukan selain dirimu.

Continue Reading...

Typoface - Komputer Grafis semester 3

Typoface yang didistorsi

 Arti Hidup

bersikap kekanakan

tak tahu apa yang dimenangkan

mencoba tuk merasakan

ungkapan dari sang pikiran

dengan tetap bertahan

berandai-andai

menarik bayangan intuisi

ungkap rasa dengan puisi

lakukan dengan aksi

dengan doa tiap hari

mencari arti hidup

sebelum semua meredup

tanpa harus gugup

ku kan mulai menutup

Typoface tanpa distorsi

Lagu Baru

Langkah kaki penuh luka

Tengiang sakitnya dikepala

Tanpa sadar mulai kubuka

Rasa hati yang mulai lelah

Berbungkus kain pilu

Tak membuat hati ini ragu

Indahnya lagu baru

Bertujuan melepas rindu

Berbait, berirama

Menghilangkan segala karma

Bertemu sahabat lama

Membuat segalanya sempurna

Kau yang kini jauh berbeda

Membuat getar dalam dada

Ku kan memulai sebuah cerita,

Yang dinamakan dengan cinta

Continue Reading...

Lagu Baru

Langkah kaki penuh luka

Tengiang sakitnya dikepala

Tanpa sadar mulai kubuka

Rasa hati yang mulai lelah

Berbungkus kain pilu

Tak membuat hati ini ragu

Indahnya lagu baru

Bertujuan melepas rindu

Berbait, berirama

Menghilangkan segala karma

Bertemu sahabat lama

Membuat segalanya sempurna

Kau yang kini jauh berbeda

Membuat getar dalam dada

Ku kan memulai sebuah cerita,

Yang dinamakan dengan cinta

Continue Reading...

Direct Painting Model

ngeshare tugas biar muncul direferensinya para adek-adek nanti wkwk

Continue Reading...

Which Lollipop are you muslimah?

Tujuan dari artikel yang saya buat tidak bermaksud menyindir atau apapun. Hal ini hanya berdasarkan pendapat saya semata. Maaf, jika menurut anda kurang berkenan.

Ngomongin soal Lollipop,

Pernah makan lollipop guys? Pasti pernah, tak ada seorang pun yang menolak jika diberi lollipop. Karena selain rasanya yang manis, warna-warni dan bentuk desainnya yang menawan pun akan selalu menarik hati seseorang buat makan permen yang satu ini.

Ngomongin soal cewe, cewe ibarat permen ngak terlalu beda sama yang namanya lollipop.
Kehidupan seorang cewe muslimah disekitar kehidupanku yang selama ini aku pelajari.
Terutama tentang cara mereka menutup aurat.

Ya, mungkin aku tak se-alim mereka, karena aku belum berkerudung sampai saat ini meskipun aku adalah seorang muslim.
Ada beberapa dari mereka yang mencovernya, ada pula yang tidak.
Semua itu tergantung dari niat dalam hati masing-masing. Namun, selama ini aku mengawasi dan belajar bagaimana muslimah disekitarku berhijab yang aku kategorikan menjadi beberapa golongan.
Dimana menurutku ada beberapa cewe dalam tipe lollipop dalam kehidupan :

1. Tipe Golia

1. Tipe Permen Golia
Tau sendiri kan permen golia (sedikit ngiklan tanpa dibayar) mempunyai tutup rapi dari plastik sederhana yang menutupi bagian permen sejuk dan manis didalamnya. Ibarat seorang muslimah, bungkus permen adalah kerudung yang berisi seorang yang taat kepada agama tanpa kemewahan. Meski tak mewah, tapi isi permen ini sejuk dan manis seperti muslimah yang memang benar-benar taat menutup aurat demi perintah agamanya.

2. Lollipop Transparan

2. Tipe Lollipop Transparan
Tipe kedua adalah tipe lollipop transparan, dimana bungkusnya yang terbuat dari plastik transparan yang memperlihatkan isi dari si permen, menggambarkan cewe muslimah yang ngak terlalu sungguh-sungguh menutup auratnya. Seperti kebanyakan para JilBOOBS yang suka ngumbar aurat, sungguh sedih aku melihatnya. Aku saja yang tidak berhijab ingin sekali menutup aurat bagian leher kebawah.

3. Lollipop Bola

yang terkadang suka pecah

3. Tipe Lollipop Bola
Tipe ketiga adalah tipe bola (jangan lihat brand, saya bukan pengiklan), dimana bungkus memang rapi tak transparan. Namun terkadang bila tak jeli karena hanya melihat penampilan luarnya saja yang rapi dan bagus, pasti anda tertipu dengan isi dalamnya yang terkadang malah pecah dan mengecewakan konsumen karena permen yang rusak. Ibarat seorang muslimah yang menggunakan hijab hanya sebagai kedok dari perbuatan busuknya (maaf, terlalu sering melihat sinetron. jadi kebawa-bawa)

4. Lollipop Kaki

4. Tipe Lollipop Kaki
Tipe keempat adalah tipe lollipop kaki. Dilihat dari segi desain kemasannya saja tampak depan akan terlihat tertutup rapi, namun bagian belakang yang transparan yang memperlihatkan isi lollipop yang indah menggambarkan seorang muslimah yang kadang hari berhijab namun ketika dia tidak ada mood untuk berhijab dia melepas kerudungnya. Atau bahkan terkadang ada pula seorang muslimah yang berhijab demi menutupi rambutnya yang dicat. Jadi, karena takut kena hantaman sang guru dia rela berhijab.

5. Lollipop Mall

5. Tipe Lollipop Mall
Tipe yang kelima adalah lollipop mall. Meskipun lollipop yang satu ini tak bercover, namun mahal pula harganya. Jika hanya ada seorang pembeli, barulah lollipop itu dibungkus dengan wadah yang rapi dan berpita. Ibarat cewe muslimah kalau sudah menemukan jodohnya, barulah dia akan menjadi muslimah yang sesungguhnya.

Semoga kalian yang membaca tidak tersinggung dan menjadi tipe wanita Permen Golia, amin :)
Happy Holiday Guys :)

Continue Reading...

Dulu normal sekarang Ambidextrous

lu kira ini anugrah? bukan!! siksaan lagi kalo lu dibilang kidal sama temen-temen lu

Apakah kalian tahu apa itu Ambidextrous?

Ambidextrous adalah kemampuan seseorang yang menggunakan kedua tangan sama baiknya.Tidak semua orang memiliki kemampuan Ambidextrous secara alami, karena hanya satu dari seratus orang yang memiliki kemampuan ini.Tingkat fleksibilitas dengan masing-masing tangan umumnya faktor kualitatif dalam menentukan apakah orang tersebut memiliki kemampuan Ambidextrous atau tidak. Dan saya adalah salah satu diantaranya,namun masih dalam tahap-tahap pembelajaran. baca faktanya disini >>

Baru beberapa hari yang lalu saya menyadari dan tahu kalau saya adalah seorang ambidextrous. Saya mengetahuinya dari teman facebook saya,mas John namanya disaat saya sedang curhat kalau setiap harinya teman-teman saya mengira kalau saya adalah seorang kidal. Ya, ceritanya bermula saat saya sedang menginstalkan crack sebuah program desain untuk tugas kuliah gambar teknik namun kali ini digital, bersama teman-teman sekelas saya dengan menggunakan mouse ditangan kiri. Aku memang terbiasa menggunakan tangan kiriku untuk mengklik dan scrolling, bahkan aku mengerjakan tugas CAD-ku semuanya pure dengan tangan kiri. Bisa apa karena kala itu tanganku yang kanan memang kebetulan lagi sakit. Temanku bilang kalau aku adalah seorang kidal. Tak jarang aku juga menulis menggunakan tangan kiri, tapi itu tidak membuktikan apapun kalau aku adalah seorang yang kidal. Ayolah teman, apa kalian tidak lihat bagaimana caraku menulis. Aku juga masih tetap menggunakan tangan kananku. Teman dekat saya yang namanya Tiara juga sering bilang kalau aku adalah seorang kidal -___-

Kehidupan sehari-hariku biasa saja, aku makan dengan tangan kanan. Dari nulis, menggunting, cara menyikat gigi, cara buat ngambil gayung dikamar mandi, cara ngetik dan lain sebagainya juga dengan kedua tangan. Namun, kalau sedang bermain badminton aku biasa menggunakan kedua tanganku ini secara bergantian karena memang capek. Bahkan, lawanku yang biasanya adalah tetanggaku baru menyadari dibabak tengah pertandingan ala kampung antar tetangga kalau aku menggunakan tangan kiriku. Dulu kakak perempuanku juga heran kenapa aku bergantian menggunakan kedua tanganku untuk bermain badminton.

Ceritanya bermula dari jaman aku kelas 8 lalu. Ya, itu sudah sekitar beberapa tahun lalu dan mungkin sudah usang. Tahu banget kan kalau dulu aku seorang belieber(cewe gila yang dulunya kecanduan bieber, udah gitu aja). Saking ngefansnya sama itu bieber, sampai-sampai aku ngestalker kehidupan nih orang dan tahu kalau dia adalah seorang kidal. Jadi, aku bersih keras buat bisa jadi seorang kidal. Aku pun berlatih buat bisa jadi seorang kidal pula.Awalnya, aku adalah seorang normal yang menulis dengan menggunakan tangan kananku hingga akhirnya aku juga ingin menjadi seorang yang juga bisa menulis dengan bagian tanganku yang lain. Namun, aku berhenti begitu saja sejak aku tidak suka lagi sama yang namanya bieber. Dan alhamdulillah hingga sekarang aku kembali belajar. Ohmyfuckinggod -_- baca untuk latihannya >>

Apa kalian kira kalau seorang Ambidextrous adalah anugerah? Bukan!! Itu salah besar. Meski kebanyakan orang mengatakan kalau seorang Ambidextrous itu adalah skill, menurutku hal ini malah membuatku merasa aneh. Ya, kenyataannya aku adalah seorang yang aneh dan sering dibilang kidal lah, autis, apalah. Freak banget kan? Pengen tahu faktanya kalau seorang ambidextrous itu lebih kesusahaan buat nulis dan berbahasa seperti layaknya kebanyakan orang. Tak jarang aku menuliskan beberapa kata itu terbalik dan tidak sesuai dengan EYD yang ada. Seperti "makan ayam aku" padahal seharusnya "aku makan ayam" atau kata-kata terbalik yang lainnya. Bahkan ketika aku menulis dengan kedua tangan secara bersamaan tulisanku bisa-bisa menjadi mirror. Untuk menulis sebuah artikel blogku saja aku membutuhkan waktu yang lama karena tak jarang kata-kata yang kutuliskan itu tidak tepat. It's okay, i know that i'm always gonna be a weird girl. Hal ini terkadang juga membawaku menjadi orang yang dislesia. shit, apa banget kan?? Sampai aku searching-searching digoogle dan menemukan suatu artikel yang mengatakan bahwa Anak Ambidextrous Berpotensi Terkena ADHD >>

Continue Reading...

Mencoretkan Cat diatas Kanvas

Memulai kisah yang tak pernah kujalani sebelumnya
Bukan sekedar cerita iseng yang tak tercurahkan
Ini terbukti nyata tercoret dalam kisah hidupku
Yang sedikit salah jalur
Tak hanya sekedar melihat indahnya bunga
Tapi juga mencoba tuk mencium semerbak harum wanginya

Tak peduli adanya mendung atau badai sekalipun
Mereka mulai menutup mata
Membiarkan kami mencoba
Tuk sedikit mencoretkan cat diatas kanvas
Memulai goresan indah pertama yang kami buat

Dengan segala keterbatasan kami

Goresan itu mungkin takkan berubah
Indahnya akan tetap sama
Dimanapun kami berada
Seberapa lama itu akan terpendam
Selalu, dan akan selalu ada

Diatas kanvas yang kita buat tadi

Continue Reading...